Pada rangkaian kegiatan Festival dan Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) jenjang Sekolah Dasar tahun 2025, saya berkesempatan menjadi juri dalam cabang lomba menulis cerita tingkat Kecamatan hingga Kota Samarinda. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pengembangan bakat dan minat siswa dalam bidang literasi, khususnya dalam kemampuan menulis kreatif.
Sebagai juri, saya menilai berbagai karya tulis siswa yang menggambarkan imajinasi, kepedulian sosial, dan kekayaan budaya lokal yang luar biasa. Karya-karya yang masuk menunjukkan bahwa potensi generasi muda Samarinda dalam bidang sastra sangat menjanjikan, dengan ide-ide segar, gaya bahasa yang jujur, dan pesan moral yang menyentuh.
Proses penjurian dilakukan secara objektif berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan, seperti orisinalitas cerita, struktur narasi, penggunaan bahasa, pesan dalam cerita, serta relevansi tema. Melalui kegiatan ini, saya merasa bangga bisa ikut berkontribusi dalam mendorong lahirnya penulis-penulis muda yang kelak bisa mengharumkan nama daerah.
FLS3N bukan sekadar lomba, tetapi ruang tumbuh bagi kreativitas anak bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar