"Kesempatan Emas" ya mungkin itu yang bisa saya umpamakan buat anak-anak tari binaanku, disaat latihan tanpa target, hanya mengenalkan budaya daerah yang ada di Indonesia, kesempatan manggung datang pada mereka. Alhamdulillah, bersyukur sudah pasti, bahagia juga iya, karena saking bahagianya anak-anak rela letih untuk latihan demi bisa menunjukkan bahwa "Anak Desa" juga bisa. ya mereka baru berlatih sebulan ini, dan bersyukur meski baru belajar mereka lumayan cepat memaham gerakan. hari ini 4 anak absen tak datang karena sedang tak ada di Samarinda.
Baju... mana baju... itulah yang ada dalam benakku saat mereka akan tampil. karena baju tari yang saya miliki hanya baju untuk Tarian Dayak. Alhasil aku di bantu adikku Fatma yang bertindak sebagai bendahara TBM Kami (meski dana pribadi) merancang baju tari Indang dan kamipun kemudian berburu bahan di toko kain berdua. Alhamdulillah bahan pakaian saya beli dari keuntungan penjualan buku "Berbekal Senter Mengentaskan Buta Aksara" saya bisa membelikan selusin baju tari indang untuk anak-anak. Alhamdulillah, rancangan Allah itu Indah ketika kita ikhlas menjalani segala sesuatu. Bahagia itu ketika melihat banyak anak ikut berbahagia. tak tau harus berterima kasih seperti apa dengan Bapak H. Rusli yang telah membeli banyak buku saya dan bisa saya gunakan untuk membahagiakan anak-anak. Semoga Allah membalas beliau dengan beribu keberkahan dunia dan akhirat. Aamiin.
Bangga campur haru melihat semangat yang mereka miliki. semoga nanti anak-anak bisa memberi yang terbaik di hari H. Nanti. dan semoga anak Donatur untuk mobilisasi kami berangkat ke lokasi acara. jika tak ada. kita urunan aja ya nak. kita naik mobil bak terbuka, meski harus umpel-umpelan tapi akan menjadi kenangan indah untuk dikenang suatu hari nanti.
Baca Juga : Beranda Facebook kami dengan klik disini
#LiterasiBudaya
#LiterasiAjarkanku
#SayaMenari
#IndangDance
#LelengDance
Tidak ada komentar:
Posting Komentar