Translater

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Kotak Penelusuran

Kamis, 17 September 2020

Penampilan Permainan Sape Bersama Rumah Batik Atiiqna


Hari ini kembali membersamai Rumah Batik Atiqna pada pembukaan Pelatihan Membatik oleh Badan Kerja sama Organisasi Wanita (BKOW), dengan 3 buah lagu Tanah Airku Indonesia, Leleng dan Datun Julud.

Hal yang paling menyenangkan adalah rompi batik yang dikenakan adalah hasil belajar membatik selama 2 minggu di Rumah Batik Atiqna dibawah bimbingan Pak Budi dan bunda Vivi yang mengajarkan dengan kelembutan dan kesabaran luar biasa pada kami yang super duper lantih dan ribut . Desain motif batik Sape' dibuat oleh bunda Rahma Sept Kapas dan pola baju dibuat oleh bapak Toni Kuncoro.

Kiri dan kanan ayah dan adek, adalah Senior batik Samarinda. Ibu Vivi Lkp Atiiqna dan Bapak Syahril Darmawi. Hari ini adek diberi kepercayaan oleh Rumah Batik Atiiqna untuk mengisi musik pembuka pada kegiatan pelatihan membatik bertempat di gedung BKOW Provinsi Kaltim. 

Tak henti berucap syukur pada Allah, selalu dipertemukan dengan orang2 baik seperti mereka. Awal mengenal bunda Vivi saat mas Krisdiyanto mengundang kami dikegiatan Festival Sape Borneo. Sejak saat itulah kami saling mengisi dengan satu tujuan untuk sukses berjamaah. 

Alhamdulillah di rumah batik saya banyak mengenal orang2 yg seru, baik dan sangat bersahabat. Disini kami sama2 belajar dan saling dukung satu dengan yang lainnya. 

Terima kasih juga buat bunda Dewi Tivian yang berkenan meminjamkan Sape miliknya yang berusia +/- 60 tahun. Alhamdulillah hari jum'at pagi besok Sape adek sudah pulih dan sudah bisa diambil, berkat bantuan mas
Muhammad Hafid
. Meski perlu penyesuaian sehari karena perbedaan jumlah senar pada Sape.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar