Sejuta Cinta Dari mereka.

Hari latihan dan kumpul di TBM seperti biasa. Karena habis dari undangan, sampai rumah anak2 sebagian sudah ada yg datang. Spt biasa yg datang duluan bertugas untuk mengecek suhu tubuh kawannya. Ini adalah protokol kesehatan sederhana yang kami terapkan selain wajib mencuci tangan.

Lama tak mendampingi anak2 latihan karena proyek bangun rumah. Hari ini bunda Dwika Wati datang (masih belum curiga). Malah nanya lagi "Raina Zahra belum datangkah bun. Anak2 yang lainnya mana?" (Masih belum curiga).

Asik ngobrol berdua dan sdh mulai bingung anak2 kok belum pada nongol. Eh... Mereka datang sambil mecahin balon warna-warni dengan membawa kue tart di tangan sambil bernyanyi. Sontak mata ini basah gak bisa berkata apa2. Padahal ultah bunda sudah lewat 3 hari nak. Ternyata ide ini bermula dari Keisya Adelia Putri, Andin dan Tika. Kue pun mereka pesan online di Pramuka pagi tadi. Beginilah cara mereka menyampaikan ungkapan sayangnya padaku. kalian berhasil buat bunda terharu atas perhatian ini. meski sudah lewat 3 hari, tapi ungkapan sayang kalian luar biasa.

Habis potong kue dan menikmati kue. Semua saling men"celemoti" Kawannya dgn krim kue yang dipiring masing2. Bunda2nya tak terlewatkan dijahilin. Ya Allah usil sekali kalian. Keisya ketawanya paling bahagia. Ayah tak luput dong di cemongi .

Usai cemong2an anak2 sportif menyapu bekas isian balon yang berserakan di halaman rumah.

Apapun itu kalian sukses buat bunda mewek dan bahagia karena cinta dan perhatian kalian. Hari ini terselip doa buat mereka semoga kelak mereka bisa menjadi orang-orang yang sukses dunia dan akhiratnya. Terimakasih anak-anak untuk semuanya. Terima kasih bunda Fatmawaty, Nur Kholifah mama raina dan Yana Mardiana kalian adalah orangtua hebat yang selalu mendukung kreatifitas anak2.

Hari ini tanpa Ferris dan Raihan serasa Ada yang kurang.

Satu lagi kado tetindah yang Allah berikan yaitu cinta dan kebersaman kalian dalam hidup bunda.